Debat pertama telah usai, Seberapa besar pengaruh Debat capres bagi anak muda Gen-Z dan Milenial dalam menentukan pilihannya?

Dampak dari Debat capres yang sudah dilaksanakan akan diprediksi bisa mengurangi angka pengangguran di Indonesia.

Baca Juga: Apakah kamu salah satunya? Berikut ini 5 tipe cewek yang disukai cowok Gen-Z

Kemudian berpengaruh kepada harga kebutuhan pokok, pemberantasan korupsi, keamanan, mengentaskan kemiskinan.

Sebagai pemilih muda dari kaum Gen-Z maupun Milenial yang baru mengikuti pemilu kali ini tentunya memiliki dampak baik bagi mereka.

Tujuan Debat capres kali ini bukan hanya mendengarkan visi-misi ketiga Capres melainkan perkenalan anak muda kepada semua calon tersebut.

Baca Juga: Punya nilai plus tersendiri, Inilah 5 penampilan wanita yang disukai pria berkelas

Namun, dampak secara langsung dari Debat capres itu adalah swing voters dan undecided voters.
Dimana pada pemilu tahun 2019 menjadi karakteristik 30-40% pemilih berdasarkan riset LIPI.

Swing voters dimaksudkan sebagai pemilih yang masih galau soal pilihannya, sementara Undecided voters bisa dibilang labil.

KPU telah menyiapkan format baru dan menarik untuk anak muda dari beberapa generasi termasuk Gen-Z dan Milenial.

Baca Juga: Keunggulan BRI yang Memikat Generasi Z dan Milenial

Berbeda seperti Debat capres di Amerika Serikat yang justru formatnya dilakukan serius dengan kebebasan berkekspresi secara penuh.

Dalam kasus ekstrem lain ketika Filipina menggelar pemilu tahun 2022, Bongbong Marcos Jr menolak melakukan acara debat.

Penolakan tersebut dikarenakan Bongbong Marcos Jr merasa tidak ada gunanya dan fokus kampanye di internet.

Baca Juga: Puaskan Konsumen Seluruh Motor Honda Kini Miliki Garansi Hingga 5 Tahun Tanpa Jarak Tempuh

Sebagaimana Debat capres-cawapres dimulai dari tanggal 12 Desember 2023 sampai 14 Januari 2024.