Bisnisbandung.com - Ketua TPN Ganjar Mahfud, Arsjad Rasjid, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi demokrasi yang sedang tidak baik-baik saja.
Sebagai ketua timses Ganjar-Mahfud, Arsjad menyatakan bahwa Pilpres kali ini bukan sekadar pertarungan antar calon presiden. Baginya, ini juga pertarungan melawan kezaliman.
"Saat ini kita ada di masa yang tidak baik-baik saja. Betul? Betul? Di pilpres kali ini kita tidak hanya bertarung melawan paslon lain, kita juga sedang melawan kezaliman yang masif," kata Arsjad di JI-Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (27/11).
Pernyataan ini dilontarkan Arsjad dalam acara konsolidasi akbar para relawan pendukung Ganjar.
Baca Juga: Berpose Dengan Simbol Jari, Polri Dan Bawaslu Akan Mengawasinya
Hadir pula para pimpinan partai pengusung seperti PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo.
Dalam kesempatan tersebut, Arsjad menyoroti berbagai tindakan curang yang terjadi selama tahapan pemilu di berbagai daerah.
Bahkan termasuk kasus-kasus yang terdengar di Mahkamah Konstitusi (MK). Dia memberikan seruan kepada para relawan agar tak hanya jadi penonton.
Baca Juga: Menikmati Sunrise Di Bawah Kaki Gunung Batur Bali
Bagi Arsjad, sikap diam saat ini bukanlah opsi yang bijak.
Oleh karena itu, katanya, acara konsolidasi ini merupakan momentum penting untuk menyatukan barisan relawan.
Sehingga siap menghadapi berbagai bentuk kecurangan di Pemilu.
Baca Juga: Satisfying ! Cobalah Sendiri Membuat Masker Wajah dari Bahan Alami di Rumah
Artikel Terkait
Kemenkes RI sebar jentik nyamuk bakteri Wolbachia untuk melawan DBD. Apakah berbahaya bagi manusia?
Gejolak Politik Kian Memanas, Megawati: Baru Berkuasa Tapi Seperti Orde Baru, Sindir Jokowi?
"Cicak-Buaya" Pengalaman Mahfud MD saat Menjadi Hakim Konstitusi
Maman Abdurrahman Beberkan Analisisnya Yang Tidak Dimiliki Anies dan Ganjar
Berpose Dengan Simbol Jari, Polri Dan Bawaslu Akan Mengawasinya
Indonesia Masih Banyak Masalah Tapi Ikut Mikirin Konflik Israel - Palestina, Ini Jawaban Anies Baswedan