Bisnisbandung.com-Bareskrim Polri langsung memberi respon peretasan akun YouTube DPR RI. Penyelidikan pada pelaku peretasan saat ini sedang dilaksanakan.
Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengaku sudah menerjunkan Computer Security Incident Response Team (CSIRT) untuk menginvestigasinya.
"Team CSIRT Direktorat Tindak Pidana Siber telah turun untuk lakukan penyidikan berkaitan peristiwa itu," tutur Vivid yang dikutip dari Kumparan, Rabu (6/9).
Baca Juga: Beberapa Pemimpin Negara Yang Tidak Dapat Mengikuti KTT G20 Yang Di Selenggarakan Di India
Awalnya, akun YouTube DPR RI diduga alami peretasan. Foto profil akun YouTube itu berubah menjadi simbol tertulis taruhan online.
Pada Rabu (6/9) per jam 09.43 WIB, terlihat akun YouTube DPR RI berbeda foto profilnya. Terlihat beberapa upload video baru yang tampilkan diduga taruhan online.
"Untuk saat ini diindikasi akun sosmed YouTube DPR terserang "hack", jika ada pihak lain yang masuk ke dalam akun YouTube DPR dan mempublikasikan video taruhan online," kata Sekjen DPR Indra Iskandar saat dikonfirmasi, Rabu (6/9).
Baca Juga: KTT G20 Tahun Ini Akan Digelar Di India New Delhi, Namun Beberapa Negara Tidak Akan Menghadirinya
Indra menjelaskan, sekarang ini pihaknya sudah mengontak Google Indonesia untuk kembalikan akun DPR RI.
Disamping itu, Indra menerangkan, tim IT DPR ambil langkah sendiri untuk lakukan rekondisi manual akun YouTube DPR.***
Artikel Terkait
Sambut Kepala Negara ASEAN dengan Tarian Khas Indonesia
Ini Yang Dilakukan Ridwan Kamil Setelah Tidak Menjabat Gubernur Jawa Barat
Cak Imin Tak Hadir dalam Pemeriksaan, KPK Terbitkan Panggilan Kedua
Berikut Langkah Pertama Bey Machmudin Usai Dilantik Mendagri Jadi Pj Gubernur Jawa Barat
Pelantikan 9 Pj. Gubernur, Mendagri Nyatakan Sesuai dengan Aturan yang Berlaku
TP PKK Dinilai Efektif Sukseskan Program Pemerintah Hingga Tingkat Keluarga? Ini Kata Mendagri