Bisnisbandung.com - Produk kuliner ini diberi nama Basreng. Produk Basreng ini merk dagangnya Zozi Basreng.
Pemilik usaha kuliner Zozi Basreng ini bernama Vepi Alfiansyah.
Brand atau merk dagang Zozi diambil dari kedua anaknya yakni Kenzo dan Kenzi.
Sang pemilik usaha kuliner Zozi Basreng ini mengemukakan, tertarik di bisnis/usaha Basreng ini berawal dari saran teman.
Persiapan usaha/bisnis Basreng dimulai dari akhir Agustus dan produksi pertama pada awal September, tepatnya sejak tanggal 8 September 2023.
"Awalnya diajarkan oleh teman yang sudah memulai bisnis/usaha duluan, akan tetapi tidak sesuai dengan kondisi pabrik kita, akhirnya kita belajar secara otodidak" paparnya.
Untuk memproduksi Basreng, bahan baku yang dibutuhkan yakni, tepung tapioka dan ikan.
Dikatakan Vepi Alfiansyah untuk memproduksi Basreng tidak membutuhkan keahlian khusus.
Untuk satu kali produksi 1 ton Basreng mentah memerlukan waktu kurang lebih 2 hari dengan jumlah tenaga kerja 22 orang.
Baca Juga: Kalah dari Inter, Jose Mourinho Salahkan Penyelenggara Liga Italia Serie A dan Wasit
Ia mengklaim, Basreng buatannya, keunggulannya yakni teksturnya dan renyah.
Diakuinya legalitas sedang proses pengajuan sertifikasi halal dan SPP PIRT.
Basreng buatan Zozi Basreng dibandrol dengan harga Rp 23.000/kg.