Film Horor Thriller Rest Area Hadir dengan Konsep Hantu Kresek, Simbol Luka Sosial

photo author
- Minggu, 28 September 2025 | 13:00 WIB
Poster Film Rest Area (Tangkap layar Instagram@Aditya Testarossa)
Poster Film Rest Area (Tangkap layar Instagram@Aditya Testarossa)

bisnisbandung.com - Dunia perfilman Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran film horor thriller terbaru berjudul Rest Area.

Film garapan sutradara Aditya Testarossa ini resmi menggelar gala premiere di Jakarta pada 23 September 2025 dan berhasil menarik perhatian publik berkat konsep horor yang unik sekaligus penuh makna simbolis.

Dilansir dari Instagram Abbasarap.id, dalam acara tersebut, sosok misterius hadir dengan penampilan menyeramkan: mengenakan kaos putih berlumuran darah, membawa pacul, serta membungkus kepalanya dengan plastik kresek hitam.

Baca Juga: Said Didu Beberkan Ada Skenario Geng Solo di Balik Revisi UU BUMN

Kehadiran sosok ini ternyata bukan tanpa alasan. Penampilan tersebut merupakan bentuk cosplay yang terinspirasi langsung dari karakter hantu dalam film Rest Area.

Hantu yang disebut sebagai “Hantu Kresek” bukan sekadar tokoh menyeramkan, melainkan simbol dari luka sosial yang tidak mudah terurai.

Plastik kresek yang membungkus kepala digambarkan sebagai representasi luka dendam, manipulasi, serta hak-hak masyarakat yang dirampas.

Melalui karakter ini, Aditya Testarossa mencoba menyampaikan pesan bahwa horor dapat menjadi medium refleksi atas situasi sosial dan politik yang terjadi saat ini.

Baca Juga: Soal Kasus Pembunuhan Kepcab Bank, Tersangka Terkait Komplotan Pembobol Rekening Dormant

Rest Area sendiri mengisahkan tentang lima remaja dari keluarga berada yang ingin berlibur menggunakan jalur darat.

Namun perjalanan mereka berubah menjadi mimpi buruk ketika berhenti di sebuah tempat peristirahatan.

Di lokasi inilah teror mengerikan dari Hantu Kresek mulai menghantui, membawa ketegangan demi ketegangan yang menguji keberanian para tokoh utama.

Film ini tidak hanya menyajikan jumpscare dan suasana mencekam, tetapi juga menawarkan kedalaman makna melalui simbol-simbol visual yang kuat.

Dengan tema segar dan kritik sosial yang terselubung, Rest Area diprediksi mampu menjadi salah satu film horor lokal paling diperbincangkan tahun ini.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Durotul Hikmah

Sumber: Instagram abbasarap.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X