Memang pada saat itu Real Madrid tidak diunggulkan menang atas PSG dengan kekalahan di leg pertama 1-0 di Paris. Situasi pun berubah saat Benzema berhasil menyumbang 2 gol kemenangan di leg kedua yang membuat Madrid Lolos ke babak selanjutnya dengan agregat gol 3-2.
Baca Juga: Real Madrid Hancurkan Barcelona 3-1 Pada Laga El Clasico
Di babak 8 besar pun Benzema berhasil mencetak 2 gol saat Madrid bertandang ke markas Chelsea. di leg kedua striker tersebut juga berhasil menjadi penentu dengan mencetak 1 gol di babak pertambahan waktu.
Penampilannya pun semakin bagus saat membantu mengalahkan Manchester City di babak semifinal dengan mencetak 2 gol walaupun hanya dari titik pinalty.
Pada partai puncak Liga Champions Real Madrid menantang raksasa inggris yakni Liverpool. di pertandingan itu Benzema tidak bisa berbuat banyak karena penjagaan ketat yang dilakukan Van Dijk.
Baca Juga: FIFA Tak Sanksi Indonesia, Ketua Umum PSSI Berterima Kasih ke Presiden Jokowi
Vinicius Junior yang mencetak gol tunggal kemenangan di partai puncak dan performa yang luar biasa ditunjukan justru oleh Thibaut Courtois yang berhasil menggagalkan beberapa peluang berbahaya milik Liverpool.
Lengkap sudah perjuangan Benzema untuk mengantarkan Real Madrid meraih gelar Aporla 14 nya di kompetisi Eropa. pada saat itu juga banyak yang memperkirakan bahwa Karim Benzema lah yang akan mendapatkan gelar FIFA Ballon D'or.***