olahraga

Kesimpulan Dari Piala Dunia U-20 Yang Batal, Apakah Indonesia Benar-Benar Tidak Berhubungan Dengan Israel?

Rabu, 5 April 2023 | 13:55 WIB
piala dunia gagal di indonesia (unplash/ pranantaharoun)

bisnisbandung.com - Sejak peristiwa pembatalan Piala Dunia di Indonesia, hubungan antara Indonesia dan Israel memang telah lama tidak terjalin.

Sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim, Indonesia memiliki kebijakan luar negeri yang menghindari hubungan diplomatik dengan Israel sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina.

Pada tahun 1945, Indonesia sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim pertama kali mengakui negara Palestina sebagai negara berdaulat.

Namun demikian, perlu diingat bahwa hubungan antara dua negara tidak hanya ditentukan oleh satu peristiwa atau satu isu.

Baca Juga: Viral Adzan Berkumandang di Stamford Bridge Inggris: Klub Chelsea Mengadakan Open Fasting Buka Puasa Bersama

Terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi hubungan internasional, termasuk kebijakan pemerintah, situasi politik, ekonomi, budaya, dan sejarah.

Hubungan antara Indonesia dan Israel juga dipengaruhi oleh faktor-faktor ini.

Iqbal mengatakan, pada masa Orde Lama, Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik, ekonomi maupun lainnya dengan Israel. Namun, hal itu berbeda ketika Suharto menjadi presiden.

“Di bawah Suharto hingga 2010, Indonesia secara politik tidak pernah punya hubungan diplomatik resmi, tapi secara bisnis, ekonomi, bahkan militer, itu ada,” kata Iqbal.

Baca Juga: Mengatasi Perasaan Tidak Dihargai dalam Hubungan: Langkah-Langkah yang Perlu Diketahui

Iqbal mengutip buku berjudul “Menguak Hubungan Dagang Indonesia-Israel” karya Angga Aulia Akbar.

Dalam buku itu, kata Iqbal, pada tahun 1982, Indonesia mengakui secara terbuka telah menjalin kesepakatan dengan Israel melalui Amerika Serikat sebagai pihak ketiga.

Mengutip buku itu, ujar Iqbal, menurut data Badan Pengembangan Ekspor Nasional (BPEN), yang berada di bawah Menteri Perdagangan saat itu, nilai ekspor Indonesia ke Israel 1999-2003 sebesar US$32,6 juta dalam produk air mineral, minyak dan produk penyulingan.

Sebaliknya, nilai impor dari Israel ke Indonesia sebesar US$9,9 juta seperti penyamakan, bahan celup dan zat pewarna.

Baca Juga: 5 Trik Jitu Hadapi Wanita Cuek saat PDKT secara Langsung Sebelum Dia Gak Mood

Halaman:

Tags

Terkini