Bisnisbandung.com - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bersiap diri untuk menjamin keamanan dalam ajang Piala Dunia U-17.
Piala Dunia U-17 yang akan digelar pada bulan November ini sebanyak 13.251 personel akan dikerahkan untuk pengamanan pertandingan sepak bola tersebut.
Brigjen Ahmad Ramadhan, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, mengonfirmasi bahwa jumlah tersebut merupakan gabungan personel dari Mabes Polri serta kepolisian daerah (polda) jajaran.
Baca Juga: Perlahan mulai rusak, Begini kondisi hutan Kalimantan sebelum pemindahan IKN 2024 mendatang
"Polri telah menyiapkan personel pengamanan Piala Dunia U-17 melibatkan Mabes Polri dan 4 polda," ujar Ramadhan kepada wartawan pada Selasa (7/11/2023).
Adapun keempat polda yang akan terlibat dalam pengamanan tersebut adalah Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Timur, dan Polda Jawa Tengah.
Rinciannya terdiri dari 415 personel dari Mabes Polri dan 12.836 personel dari jajaran polda.
Ramadhan menambahkan bahwa pada Kamis (9/11/2023), akan dilakukan apel gelar pasukan secara serentak di keempat polda tersebut.
"Gelar pasukan secara serentak di 4 polda tersebut pada tanggal 9 November 2023, namun dipusatkan untuk apel gelar pasukan di Surabaya," ungkapnya.
Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 yang akan berlangsung mulai dari 10 November hingga 2 Desember 2023.
Baca Juga: Demokrasi Indonesia Tercancam Oleh Adanya Dinasti Politik
Terdapat empat stadion yang akan menjadi tempat pertandingan, yaitu JIS di Jakarta, Si Jalak Harupat di Kota Bandung, Stadion Manahan di Kota Solo, dan Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya.
Kepolisian telah menegaskan kesiapannya untuk memastikan kelancaran acara serta keamanan bagi semua pihak yang terlibat.