Bisnis Bandung, (BB) -- Ketua Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia - DPD Aprindo Jabar, Yudi Hartanto SE.,MM mengemukakan, keberhasilan pemerintah dalam menekan angka penyebaran Virus Covid-19 semakin menggembirakan, hal ini terlihat dari beberapa kebijakan yang tepat dan bisa diterima oleh masyarakat serta pelaku usaha.
Cara Pemerintah dalam menangani pandemi Covid19 dengan melakukan pemantauan situasi dan kondisi masyarakat setiap 1-2 minggu, kemudian mengajak para stakeholder termasuk pengusaha untuk terlibat aktif memberikan masukan-masukan serta menuangkan perubahan-perubahan pengendalian dalam aturan Instruksi Mendagri tentang PPKM Level yang harus diikuti oleh semua pemerintah daerah adalah langkah yang tepat dan terpadu untuk menekan penyebaran virus sekaligus tetap mendorong pertumbuhan ekonomi, kata Yudi Hartanto kepada Bisnis Bandung (BB), di Bandung.
Hasilnya terlihat bagaimana dalam quartal 3 (Juli-September 2021) ternyata penjualan toko ritel khususnya di Jawa Barat masih menunjukkan tren positif, walaupun tidak lebih baik dibandingkan quartal ke-2 yang lalu. Padahal sebagaimana kita ketahui awal Juli 2021 ini Pemerintah memberlakukan PPKM Darurat yang sempat menahan mobilitas kegiatan masyarakat dan otomatis menekan penjualan ritel.
Melanjutkan tren positif, dalam quartal 4 - 2021 yang tinggal dua bulan lagi, anggota Aprindo Jabar sudah bersiap menyambut festive season Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Laporan penjualan Oktober menunjukkan tanda-tanda positif akan terus berlangsung hingga awal tahun 2022.
Aturan pemerintah yang menghapus liburan Nataru dan melarang mudik-- khususnya bagi ASN--sedikit akan berpengaruh bagi penjualan ritel. Mayoritas masyarakat lebih melihat aturan dalam PPKM Level 1-2-3 untuk beraktivitas terutama aktivitas belanja dan jalan-jalan.
Pembukaan kembali hampir semua kegiatan usaha di dalam mal/pusat perbelanjaan, kemudian ditambah dengan diperbolehkannya anak-anak ikut masuk mal merupakan salah satu tambahan pendorong peningkatan penjualan ritel. Jika momentum saat ini, aturan PPKM Level dipertahankan pada Level 1-2-3, dan penyebaran kasus Covid-19 dapat terus melandai, Aprindo Jabar cukup yakin penjualan ritel dalam quartal 4 nanti akan meningkat diatas 20% dibandingkan quartal 3 yang lalu, pungkasnya kepada BB. (Dadan Firmansyah --- E-018)***