BISNIS BANDUNG - Pemdaprov Jabar hingga kini hanya memiliki enam rumah sakit umum daerah (RSUD) dengan sebaran yang kurang merata, sehingga menyebabkan masyarakat kesulitan untuk mengaksesnya.
Anggota Komisi V DPRD Jabar, Asep Wahyuwijaya mengungkapkan pihaknya terus mendorong eksekutif untuk menambah RSUD. Usulan penambahan RSUD tersebut guna meningkatkan aksesibilitas pelayanan kesehatan masyarakat, terutama di wilayah yang jauh dari pusat kota.
“ Dinas Kesehatan Jabar harus proaktif agar RSUD provinsi ditambah agar health coverage warga Jawa Barat bisa terlayani. Sekarang baru ada enam, tiga di antaranya adalah RSUD Pameungpeuk Garut, RSUD Al Ihsan Kabupaten Bandung, dan RSUD di Jampang Kulon Sukabumi,” kata Asep kepada wartawan, Selasa pekan ini.
Pemdaprov Jawa Barat diharapkan menyediakan RSUD provinsi di lokasi-lokasi lain. Umpamanya di Kabupaten Bogor harus ada RSUD yang melayani 2 juta penduduk.
Asep menambahkan, hak mendasar masyarakat di bidang kesehatan harus terus dioptimalkan. Oleh sebab itu, pemdaprov melalui kebijakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, semestinya memprioritaskan pemenuhan hak dasar masyarakat.
Idealnya, keberadaan RSUD milik provinsi ini sebanyak 10 hingga 15 lokasi untuk mengurangi beban RSUD provinsi yang sudah ada. Dengan begitu, beban pelayanan kesehatan di RSUD provinsi akan lebih meningkat. (B-002)***