Masih banyaknya anak putus sekolah, dan kurang mampu yang tidak mau sekolah membuat sejumlah relawan guru membuka sekolah garasi. Sekolah garasi yang di gelar tanpa dipungut biaya alias gratis ini, mulai belajar mengajar setiap hari sabtu .
Seperti inilah suasana belajar mengajar, di sekolah garasi, yang terletak dikawasan Parmindo, kota Cimahi, tidak ada perbedaan dengan sekolah formal biasa, dimana sekolah ini siswa nya berasal dari anak anak yang putus sekolah, hingga dari anak yang kurang mampu.
Sekolah garasi yang di gagas sejumlah relawan guru ini, menggelar kegiatan belajar mengajar setiap hari Sabtu, dan para siswa tidak dipungut biaya apapun, atau gratis. Menurut Dodi, salah seorang relawan guru, berawal dari banyaknya fenomena anak putus sekolah, yang tidak mau kembali belajar, akhirnya sejumlah guru guru membuka sekolah garasi, dengan suasana belajar mengajar yang lebih santai.
Menurut pemilik garasi, Lia Dahliana, dirinya mengaku prihatin, karena di daerah sekitarnya masih banyak anak yang putus sekolah, sehingga pihaknya bekerja sama dengan para relawan membuka sekolah garasi, ditempat praktek suaminya.
Algi Muhamad Gifari, BandungTV.