nasional

Puan: Peretasan BSSN Lembaga Sebagai Tameng Keamanan Siber Indonesia Kena Retas

Kamis, 28 Oktober 2021 | 12:38 WIB
Puan: Peretasan BSSN Lembaga Sebagai Tameng Keamanan Siber Indonesia Kena Retas

BISNIS BANDUNG - Ketua DPR RI Puan Maharani mengaku sangat terkejut sekaligus menyayangkan peretasan terhadap website Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Hal itu  harus menjadi bahan evaluasi bagi BSSN.

 Puan menegaskan , bahwa dirinya sangat terkejut sekaligus menyayangkan peretasan tersebut. Pasalnya, BSSN adalah lembaga yang diberi tugas khusus oleh pemerintah dalam hal teknis sistem keamanan siber.

"Saya sungguh terkejut, BSSN yang menjadi tameng utama keamanan siber Indonesia justru kena retas," ujar Puan dalam keterangannya, Rabu (27/10/2021).

Politikus PDIP itu menegaskan peretasan website BSSN adalah isu serius bagi keamanan siber Indonesia. Website BSSN bisa diretas berarti website pemerintah lainnya mudah dibobol.

"Kalau tameng utamanya bisa diretas, saya khawatir website-website pemerintah lainnya yang menyimpan data publik bisa dengan mudah disusupi," ujar Puan.

Puan Maharani mendesak semua pihak terkait untuk segera berbenah diri, baik secara teknologi maupun SDM.

Ditegaskan Puan, BSSN perlu mengaudit secara teknis terkait adanya celah sistem keamanan yang disusupi hacker tersebut, untuk kemudian segera berbenah diri, baik secara teknologi maupun sumber daya manusia.

 “Setelah berbenah, barulah bisa melaksanakan tugas keamanan siber. Karena tidak mungkin melindungi keamanan siber pemerintah, kalau belum bisa melindungi diri sendiri,” ujar politisi PDI-Perjuangan tersebut.

 Puan mendorong BSSN sebagai badan resmi pemerintah yang diberi kewenangan untuk keamanan siber bisa bekerja lebih optimal lagi dengan sumber daya yang ada. “BSSN yang diberi kewenangan, sumber daya dan  anggaran, tidak boleh kalah oleh hacker yang tidak bertanggung jawab di luar sana,” tambah Puan.

 Terkait hal ini, Juru Bicara Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Anton Setiawan mengakui, bahwa situs yang beralamat di www.pusmanas.bssn.go.id sempat mengalami serangan deface atau merubah tampilan yang muka yang ada pada website tersebut, Senin (25/10/2021). Anton menyebutkan, tak ada data-data yang menyangkut kepentingan publik dari peretasan tersebut.  (B-003) ***

Tags

Terkini