bisnisbandung.com-Korban meninggal dunia dalam kecelakaan bus masuk kejurang di Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci, Tegal, Jawa Tengah, bertambah satu orang. Ibin, meninggal Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soeselo, Tegal, Jawa Tengah.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan menjelaskan, Ibin sebagai korban luka berat wafat sekitaran jam 02.00 WIB. "Informasi tadi baru kami peroleh, atas nama Bapak Ibin itu meninggal sekitaran jam 02.00 WIB," papar Pilar di rumah duka korban meninggal lain di Jalan Pondok Serut, Paku Jaya, Serpong Utara, Senin.
Dengan begitu, jumlah korban jiwa dalam kecelakaan itu jadi 2 orang. Seseorang yang lain yang namanya Maja (58) dipastikan meninggal pada Minggu (7/5/2023).
Baca Juga: Kembali Percaya pada Cinta: 5 Tips Mengatasi Perasaan Hampa Usai Putus Cinta
Menurutnya, saat sebelum meninggal dunia, Ibin sebelumnya sempat terima perawatan di RSUD dr Soeselo. Jenazah Ibin akan diantar ke Serpong Utara pada Senin pagi memakai ambulans.
"Akan diamati dahulu sekitaran 2-3 jam . Maka sekitaran jam 06.00 WIB-07.00 WIB akan diantar kesini (Tangerang Selatan)," sebutkan Pilar.
Adapun mayat Maja sudah disemayamkan pada Senin pagi hari. Pilar Saga ikut menemani keluarga Maja, mulai kehadiran jenazah sampai penyemayaman.
Diberitakan sebelumnya, Viral di media sosial menunjukkan sebuah bus pariwisata penuh penumpang terperosok ke sungai di kawasan wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Baca Juga: 6 Cara Mudah Memulai Percakapan Menarik dengan Wanita yang Kamu Sukai, Yang Terakhir Wajib Dimiliki
Kejadian ini terjadi pada Minggu, 7 Mei 2023 sekitar pukul 09.00 WIB saat bus sedang terparkir. Belum diketahui penyebab pasti jatuhnya bus tersebut.
Bus yang membawa para peziarah dari Kayu Gede Paku Jaya terperosok ke dalam jurang. Peristiwa ini terjadi saat bus sedang diparkir, mesin bus hidup, dan supir berada di luar kendaraan.
Seorang warga di sekitar lokasi kejadian, bernama Hidayat, mengungkapkan bahwa sebelum masuk jurang, bus tersebut telah dinyalakan untuk memanaskan mesin.
Bus tersebut membawa rombongan jemaah ziarah asal Tangerang Selatan, Banten, yang hendak pulang. Penumpang sudah naik ke dalam bus dan sopir sedang meminum kopi.
Hidayat tidak tahu apakah bus tersebut dalam keadaan handrem atau tidak, namun ada ganjalan. Bus tersebut terus melaju dan akhirnya masuk ke dalam jurang.