Baca Juga: Bencana Aceh-Sumatera dan Kontroversi Menteri Picu Tuntutan Reshuffle Kabinet
Beberapa wilayah daratan yang berada di bagian selatan, seperti Sukabumi, Yogyakarta, dan sejumlah kawasan Banten selatan, turut diminta meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi cuaca ekstrem.
Angin kencang turut menjadi perhatian, karena speed angin di Jabodetabek pada 15 Desember tercatat mencapai 20–30 knot, jauh di atas kecepatan normal.
BMKG mengonfirmasi bahwa cuaca di Bali dalam beberapa hari terakhir memang berada dalam kondisi yang tidak stabil.
Fenomena ini terjadi akibat fase awal pertumbuhan bibit siklon 93S. BMKG telah mengirimkan pemberitahuan kewaspadaan sejak 11 Desember kepada BPBD di daerah-daerah yang berisiko, termasuk Bali, NTB, NTT, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Banten.***
Baca Juga: Bencana Aceh-Sumatera dan Kontroversi Menteri Picu Tuntutan Reshuffle Kabinet