“Saya melihat Purbaya ini grogi. Setelah masuk ke dalam sistem, dia baru sadar persoalan ekonomi Indonesia sebesar gajah, bukan kucing,” ucapnya.
Ia bahkan menyamakan gaya Purbaya dengan era pencitraan Jokowi yang menurutnya “10 tahun menipu publik dengan gaya populis tapi minim hasil konkret”.
“Kalau kita terjebak lagi dengan gaya seperti ini, artinya kita belum kapok,” kata Ferdinand menutup pernyataannya.
Seperti diketahui Purbaya sejak awal menjabat sebagai Menteri Keuangan dikenal dengan gaya komunikasinya yang ceplas-ceplos dan penuh gebrakan.
Namun gaya ini juga memicu pro dan kontra terutama di kalangan pengamat dan politisi yang menilai Purbaya lebih banyak menampilkan “drama politik” ketimbang kebijakan ekonomi yang konkret.***