Bisnisbandung.com - Kehadiran Megawati Soekarnoputri dalam peringatan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 2025 menjadi sorotan penting.
Mengingat selama ini ketua umum PDIP tersebut seringkali diwakili dalam menghadiri acara-acara nasional.
Dan yang menjadi sorotan publik, Megawati tampak berdampingan dengan wapres Gibran Rakabuming Raka di tengah isu ketegangan antara keduanya.
Momen tersebut tidak hanya memperkuat semangat persatuan bangsa, tetapi juga menegaskan komitmen terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara.
Juru bicara PDI Perjuangan, Guntur Romli, menjelaskan bahwa pertemuan Megawati dengan Presiden Prabowo Subianto pada acara ini berlandaskan pada semangat sila ketiga Pancasila, yaitu persatuan Indonesia.
“Saya kira pertemuan hari ini juga sesuai dengan sila ketiga Pancasila, yaitu Persatuan Indonesia, di mana para elite partai politik ataupun juga tokoh negara dan juga tokoh-tokoh bangsa bertemu,” ujarnya di youtube Kompas TV.
Pertemuan para elite partai politik dan tokoh nasional di hari penting tersebut memperlihatkan bagaimana Pancasila menjadi perekat dan simbol kebersamaan dalam keberagaman.
Baca Juga: Bahasa Tubuh Gibran Jadi Sorotan, Rocky Gerung: Mulai Oleng di Tengah Prabowo dan Megawati
Sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan mantan Presiden Indonesia kelima, Megawati konsisten mendorong pengakuan dan penghormatan terhadap kelahiran Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni.
Perannya dalam acara tersebut menjadi simbol pentingnya mengingat dan memperkuat ideologi dasar bangsa, terutama pada momen yang bersejarah ini.
Peringatan Hari Pancasila ini dianggap sebagai waktu yang tepat untuk menegaskan kembali nilai-nilai kebangsaan dan memperkuat persatuan seluruh elemen masyarakat.
Baca Juga: Jaga Momentum Ekonomi, Sri Mulyani Beberkan Paket Stimulus Buat Juni-Juli
Kehadiran Megawati sekaligus memperlihatkan pentingnya peran tokoh nasional dalam menjaga semangat persatuan di tengah dinamika politik Indonesia.