Bisnisbandung.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati telah melaporkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai kondisi ekonomi terkini.
Selain itu Sri Mulyani melaporkan rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2025 di Istana Kepresidenan.
Dalam pertemuan tersebut, Sri Mulyani menyampaikan bahwa salah satu poin utama yang dilaporkan adalah mengenai alokasi anggaran untuk program makan siang gratis yang mencapai Rp71 triliun.
Anggaran ini telah diumumkan sebelumnya pada pagi hari, sebagai persiapan untuk sidang kabinet paripurna yang akan datang.
"Kementerian Keuangan telah melakukan pertemuan bersama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan tim gugus tugas sinkronisasi pemerintah," ujar Sri Mulyani yan gdikutip dari youtube wartakota production.
Dia menegaskan bahwa alokasi anggaran untuk program makan siang gratis ini telah dipersiapkan dalam Rancangan APBN 2025 untuk tahun pertama pemerintahan Prabowo.
"Telah disepakati alokasi sekitar Rp71 triliun di dalam RAPBN 2025," kata Sri Mulyani.
Lebih lanjut, Sri Mulyani menjelaskan bahwa angka Rp71 triliun tersebut telah dimasukkan ke dalam range postur defisit APBN 2025, yakni antara 2,29% hingga 2,82%.
Rincian lebih lanjut akan disusun dalam RUU APBN 2025 yang sedang disiapkan.
Presiden terpilih Prabowo Subianto juga telah memberikan persetujuan terkait pelaksanaan program makan siang gratis ini.
Dengan pendekatan yang akan dilaksanakan secara bertahap sesuai dengan kondisi keuangan negara.
Dalam kesempatan tersebut, Sri Mulyani juga menekankan bahwa komunikasi terus berjalan dengan tim presiden terpilih Prabowo untuk memastikan kejelasan terkait implementasi program prioritas ini dalam APBN 2025.
Baca Juga: Didukung BRINita, Kelompok Tani Ini Sulap Lahan Terbengkalai Jadi Produktif