Mantan Pangkostrad itu mengungkapkan berbagai langkah yang diambil untuk memimpin Sumut, termasuk upaya menyingkirkan praktik nepotisme dalam Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut.
Edy Rahmayadi juga menekankan bahwa rasa cinta, kasih sayang, dan kesetiaan yang dimilikinya untuk Sumut adalah pendorong utama dalam kepemimpinannya.
Ia menganut prinsip bahwa apa yang dipelajari, dikuasai, dan diyakini sebagai sesuatu yang baik, haruslah dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.
Edy Rahmayadi percaya bahwa dengan prinsip tersebut, ia dapat membawa perubahan positif bagi Sumut dan membangun provinsi ini dengan lebih baik.***