nasional

Meski Prabowo-Gibran Banyak Diserang Hoax, Nusron Wahid Sebut Masyarakat Sudah Cerdas

Kamis, 15 Februari 2024 | 12:05 WIB
Nusron Wahid TKN Prabowo-Gibran (dok Instagram dekade08)

Bisnisbandung.com - Bawaslu RI pada hari selasa baru saja mengeluarkandata yang menunjukan pasangan no urut 2 Prabowo-Gibran paling sering menjadi korban berita bohonh atau hoaks.

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Nusron Wahid, ikut memberikan tanggapannya terhadap data tersebut.

Nusron Wahid menyebut seringnya ada serangan hoax ke pasangan Prabowo-Gibran tetap membuat elektabilitas Prabowo-Gibran meningkat.

Hal ini menunjukan bahwa masyarakat semakin cerdas dalam menilai dalam memilah-milih informasi.

Baca Juga: Khusus Traveler! Simak 5 Hal Wajib Tahu Saat Menginap di Hotel

“Kenyataan di lapangan memang terasa, kita setiap hari tidak pernah sepi dari serangan fitnah. Diisukan ini itu, tapi faktanya nol. Namun alhamdulilah faktanya kepercayaan masyarakat terus meningkat, elektabilitas semakin bagus. Ini menandakan masyarakat sudah cerdas dan tidak mau termakan fitnah.” jelas Nusron Wahid kepada wartawan di Media Center Prabowo Gibran, Jakarta (13/2/2024).

Nusron Wahid mengakui, tantangan dalam menghadapi konten bohong dan fitnah pada tahun 2024 ini memang dirasa lebih berat daripada Pemilu sebelumnya.

“Teknologi berkembang dengan pesat. Ada AI (artificial intelligence), teknologi video dan audio yang juga makin canggih. Namun sayang, bukannya dipakai untuk kampanye kreatif, malah dipakai oleh oknum-oknum tertentu untuk menyebarkan fitnah.” jelasnya.

Namun Nusron juga menjelaskan, bahwa teknologi informasi dan peran serta masyarakat juga-lah yang kemudian membantu Prabowo Gibran melawan fitnah tersebut.

Baca Juga: Dokter Ini Kritik Konten Bobon Santoso dan Sebut Kontennya Menjijikan saat Bagi Makanan di Papua

“Prabowo Gibran kan konsisten dengan kampanye positif dan merangkul. Kita justru terbantu dengan masyarakat melek teknologi, terutama anak-anak muda, yang kemudian secara proaktif ikut membongkar dan melawan fitnah itu. Untuk itu kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya.” jelasnya.

Nusron meyakini, kecerdasan masyarakat dalam melawan fitnah dan hoax juga akan berlanjut dengan kecerdasan memilih pemimpin, termasuk ikut berperan serta dalam mengawal suara rakyat pada hari pemilihan besok (14/2).

“Saya meyakini, besok masyarakat juga akan cerdas dalam memilih. Peran serta masyarakat sangat kita harapkan, selain mengantisipasi kabar bohong juga dalam mengawasi kecurangan di wilayah masing-masing.” harapnya.

“Kawal TPS sampai selesai dan dokumentasikan setiap kecurangan yang terjadi. Jangan sampai suara rakyat dicuri. Insya Allah besok akan menjadi kemenangan rakyat.” pungkas Nusron Wahid.

Halaman:

Tags

Terkini