Bisnisbandung.com - Pengamat politik Rocky Gerung menyampaikan kritik tajam terhadap kondisi ekonomi Indonesia saat ini.
Rocky Gerung menyebut situasi keuangan negara berada dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.
Menurut Rocky Gerung kas negara yang defisit dan berbagai masalah struktural lainnya.
Baca Juga: Tampil Anti-Mainstream! 6 Model Pohon Natal Unik untuk Hias Rumah di Natal Ini
Rocky Gerung menyoroti pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang mengungkapkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 berpotensi mengalami defisit hingga Rp401,8 triliun.
Sementara itu pendapatan pajak baru tercapai sekitar 84%.
Dikutip dari youtubenya, Rocky Gerung menjelaskan“Kas negara kosong bahkan minus.”
Rocky Gerung mengindikasikan bahwa kebijakan fiskal selama pemerintahan Jokowi kurang efektif.
Baca Juga: Tentara Berjanji Berada Diluar Politik, Rocky Gerung: TNI Tentara Rakyat Bukan Angkatan Senjata
Menurut Rocky Gerung kerugian yang terus dialami Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menunjukkan adanya masalah tata kelola.
“BUMN yang seharusnya menjadi sumber daya negara justru keropos, merugi bertahun-tahun di era Jokowi,” tambahnya.
Hal ini menurutnya menjadi beban berat yang harus diatasi oleh Prabowo Subianto di pemerintahan berikutnya.
Rocky Gerung juga menyoroti kesenjangan sosial yang semakin tajam.
“Sementara rakyat kecil tergopo-gopo mencari rezeki, pejabat publik justru menikmati fasilitas mewah,” kritiknya.
Baca Juga: Refly Harun Menduga Pertemuan Jokowi dan Prabowo Bahas Soal KM 50 atau Pilkada
Artikel Terkait
Pilkada 2024: Rinny Budoyo: Gerindra Berjaya Golkar dan PKS Tumbang
Ahmad Muzani Temui Jokowi dan Undang ke Kongres Gerindra, Sinyal Koalisi Baru?
Pesan Tegas Prabowo di Flyover Madukoro, Prioritaskan Kepentingan Rakyat!
Dugaan Ambisi Jokowi di Pilkada DKI Jakarta, Rocky Gerung: Publik Harus Waspada
Sudirman Said Bongkar Kemarahan Jusuf Kalla, Kudeta Agung Laksono Jadi Sorotan!
Kunjungi Pondok Pesantren, Gibran Pastikan Santri Dapat Program Makan Bergizi Gratis