Bisnisbandung.com - Pernyataan mengejutkan datang dari petinggi Gerindra yang memastikan bahwa proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) tidak akan dilanjutkan.
Keputusan ini disampaikan sebagai prioritas untuk program makan siang gratis yang dianggap lebih penting dalam mengatasi masalah nutrisi.
Pengamat politik Rocky Gerung menanggapi pernyataan tersebut dengan menyebut ia tidak bisa membohongi publik.
Baca Juga: Midea dan Manchester City Gelar Fase Terbaru Inisiatif Komunitas Sepak Bola Global di Bandung
Dikutip dari youtube pribadinya, Rocky Gerung mengatakan "Jika disuruh memilih antara melanjutkan proyek IKN atau menyediakan makan siang gratis dan bergizi untuk rakyat, saya akan memilih makan siang gratis."
"Perencanaannya jelas dan penerimanya langsung merasakan manfaatnya," ujar Rocky Gerung.
Rocky Gerung menyebut bahwa proyek IKN masih banyak kekurangan.
Salah satunya adalah infrastruktur dasar seperti pasokan air yang belum tersedia.
"Siapa yang mau tinggal di sana kalau air saja belum ada?" tanyanya.
Baca Juga: Ini Dia Deretan Momfluencer Ternama, Inspirasi Para Mom Di Indonesia!
Rocky Gerung menegaskan bahwa keputusan ini mencerminkan pemahaman Gerindra tentang batas anggaran negara.
Rocky Gerung menekankan "Tidak mungkin kita terus memaksakan proyek ambisius dengan anggaran yang tidak mencukupi."
"Analisis biaya-manfaat lebih mendukung program makan siang gratis yang langsung mengatasi masalah kekurangan nutrisi rakyat," jelasnya.
Menurut Rocky Gerung keputusan ini dipastikan akan menimbulkan friksi politik, terutama dengan Presiden Jokowi yang memimpikan IKN sebagai warisan legasinya.
Baca Juga: Ragam Kearifan Lokal Masyarakat Jawa, Lengkap Dengan Maknanya
Artikel Terkait
Utang Membengkak, Megawati Kritik Pemerintahan Presiden Jokowi
Optimisme Ilham Habibie: Siap Bawa Perubahan di Jawa Barat
Maju Pilkada Jawa Barat 2024? Sandiaga Uno: Belum Ada Penugasan Resmi
PKB Usulkan Nagita Slavina Sebagai Cawagub, Bobby Nasution Siap Pertimbangkan
Edy Rahmayadi Optimis Raih Tiket Pilgub Sumatera Utara dari PDI Perjuangan
Capai Indonesia Emas 2045, Mahfud MD: Dukung Pemerintahan Baru