Dan gak cuma itu, persaingan harga yang ketat di TikTok Shop juga bikin pedagang, khususnya di Pasar Tanah Abang, ngadu keberatan.
Para pedagang ngeluh gimana platform ini mengubah cara pasar tradisional berjalan.
Presiden Jokowi juga pernah ungkap kekhawatirannya soal dampak perdagangan online yang bisa ngecilin penjualan pedagang pasar.
Baca Juga: IKN Dimata Capres Anies Baswedan
Dan coba bayangin, Kementerian Perdagangan khawatir TikTok pake data pribadi buat kepentingan bisnis, bisa jadi monopoli pasar deh!
Sekarang, Bisnisbandung bakal kasih info terkini tentang status TikTok Shop dan kemungkinan buka lagi tahun depan.
Katanya sih, Kementerian Perdagangan belum dapet info pasti tentang rencana buka kembali TikTok Shop di November 2023.
Baca Juga: Mata Merah Akibat HP
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, bilang TikTok sebagai media sosial bukan masalah, tapi platform ini harus atur ulang bisnisnya.
“Belum (mengajukan izin sebagai e-commerce). Saya juga belum dengar (layanan TikTok Shop akan beroperasi kembali),” kata Mendag dalam peluncuran bursa CPO di Hotel Mulia, Jakarta, Jumat, (13/10/2023).
"Jadi kita sekali lagi tidak melarang (TikTok Shop), kita menata kalau ada yang ingin mengurus, kita akan layani tapi tapi ya harus ikut (aturan) pemerintah." Sambungnya.
Baca Juga: Melawan Korupsi dan Membangun Ekonomi Hijau, Pesan dari Ganjar untuk Masa Depan Indonesia
Harus ada pemisahan antara social e-commerce sama dapetin izin yang sesuai.
Jadi, belum ada jaminan atau konfirmasi kalo TikTok Shop bakal buka lagi tanggal 10 November 2023.
Semua masih tergantung pada aturan Kementerian Perdagangan.