Bisnisbandung.com - Divisi Jepang BYD Co telah mengatakan akan mulai menjual kendaraan listrik baterai (BEV) pertamanya di negara itu awal tahun depan, karena pembuat EV terbesar di dunia semakin meningkatkan rencananya untuk menjual atau membuat mobilnya tersedia di pasar utama.
BYD China, di mana Berkshire Hathaway memiliki saham, mengatakan akan meluncurkan kendaraan sport listrik, ATTO 3, di Jepang mulai 31 Januari.
Mobil listrik Divisi Jepang BYD tersebut mengatakan bahwa mobil besutanya memiliki jarak jelajah 485 km (301 mil) dan akan menelan biaya 4,4 juta yen ($32.735).
Baca Juga: Lakukan 5 Cara Ini Agar Dapat Meningkatkan Skill kamu Dalam Pekerjaan
Sebagai perbandingan, model standar Leaf elektrik Nissan Motor Co memiliki daya jelajah 322 km (200 mil) dan harganya sekitar 3,7 juta yen ($27.496).
BYD cabang Jepang berencana untuk memperkenalkan dua model lagi pada akhir tahun 2023 dan lebih dari 100 dealer di Jepang pada akhir tahun 2025, kata perusahaan itu.
Dimana ia mengatakan bahwa mobil listrik Model hibrida bensin-listrik tetap menjadi lebih populer daripada BEV yang dibuat oleh perusahaan di Jepang tersebut.
Namun, pangsa kendaraan bertenaga baterai diperkirakan akan tumbuh, sebagian karena pembuat mobil non-Jepang seperti BYD dan Volkswagen masuk ke pasar.
Baca Juga: Simak! Buat Kamu Wanita Apa yang Harus Dilakukan Jika Pasangan Berbicara Dengan Wanita Lain
Artikel Terkait
Elon Musk Siap Meluncurkan Telepon Alternatif jika Apple dan Google Android menghapus aplikasi Twitter
7 website Penyedia Gambar Gratis Terbaik
Resmi! Xiaomi Mengumumkan Akses Awal Untuk Menjajal MIUI 14 di China
Pasokan Data Center Tumbuh 300% di 9 Kota Asia Pasifik, Jakarta Posisi Kedua
Berbagai Jenis Penyimpanan Cloud Storage Mulai Dari Gratis Hingga Berbayar
GTX 1650 Sekarang Menjadi GPU Yang Paling Banyak Digunakan Di Kalangan Pengguna Steam