olahraga

Skandal Pelecehan Seksual oleh Mantan Presiden RFEF Luis Rubiales: Terancam Penjara 2,5 Tahun

Jumat, 29 Maret 2024 | 20:45 WIB
Mantan Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Luis Rubiales. (dok. X/Actu Foot )

Bisnisbandung.com - Skandal pelecehan seksual yang melibatkan mantan Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Luis Rubiales, kini memasuki babak baru dengan ancaman penjara 2,5 tahun. Skandal ini menggemparkan publik sepak bola Spanyol ketika Rubiales masih menjabat sebagai Presiden RFEF.

Insiden tersebut terjadi saat perayaan gelar juara Piala Dunia Wanita 2023, di mana Rubiales melakukan tindakan tidak senonoh terhadap salah satu pemain Timnas Wanita Spanyol, Jenni Hermoso.

Dalam momen tersebut, Rubiales memaksa Hermoso untuk berciuman, yang menuai reaksi keras dari berbagai pihak.

Baca Juga: Pelatih STY Mengakui ada Peran Penting Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Saat Mengalahkan Vietnam

Banyak yang mengkritik tindakan Rubiales, terutama karena Hermoso tidak terlihat setuju dengan tindakan tersebut. Lebih mengkhawatirkan lagi, ciuman yang dilakukan oleh Rubiales ditujukan langsung ke bibir Hermoso.

Kasus ini semakin memanas setelah Hermoso memberikan keterangan bahwa ia tidak setuju dan tidak ada kesepakatan untuk melakukan tindakan tersebut.

Akibatnya, banyak pihak yang menuntut agar Rubiales mundur dari jabatannya sebagai Presiden RFEF. FIFA, sebagai federasi sepak bola tertinggi di dunia, juga memberikan sanksi terhadap Rubiales dengan mencopotnya dari jabatannya.

Kabar terbaru mengenai kasus Rubiales dan Hermoso muncul belakangan ini. Menurut laporan dari Sportskeeda.com, Rubiales kini menghadapi ancaman hukuman penjara hingga 2,5 tahun.

Baca Juga: Barcelona Berusaha Menyaingi Real Madrid dengan Merekrut Erling Haaland

Rubiales dihadapkan pada dua tuduhan, yaitu pelecehan seksual yang dapat dihukum dengan satu tahun penjara, dan pemaksaan dengan hukuman 1,5 tahun penjara.

Selain Rubiales, terdapat pihak-pihak lain yang juga dikabarkan terancam hukuman penjara. Mereka adalah dua direktur RFEF, Albert Luque dan Ruben Rivera, serta mantan pelatih Timnas Wanita Spanyol, Jorge Vilda.

Luque, Rivera, dan Vilda dituduh melakukan pemaksaan terhadap Hermoso untuk menutupi kasus ini secara hukum. Tindakan tersebut dianggap sebagai tindakan kriminal yang melibatkan upaya menutupi kejahatan yang dilakukan oleh Rubiales.

Baca Juga: Thomas Doll Ajak Komunikasi Shin Tae-yong Terkait Pemanggilan Pemain ke Timnas U-23 Indonesia

Selain ancaman hukuman penjara, keempat individu yang terlibat dalam skandal ini juga diwajibkan membayar ganti rugi sebesar 50 ribu euro atau sekitar Rp856 juta.

Halaman:

Tags

Terkini