Bisnisbandung.com - Situasi menarik akan dihadapi Inter dan Fiorentina pada laga final Coppa Italia kamis dini hari waktu Indonesia Barat.
Inter dan Fiorentina sama-sama memiliki peluang untuk meraih gelar ganda musim ini 1 melalui kompetisi domestik dan 1 kompetisi Eropa.
Inter akan menghadapi Manchester City di final Liga Champions pada 10 Juni, sebuah kontes yang harus dimenangkan oleh tim underdog yang signifikan.
Sementara itu, Fiorentina memiliki kencan dengan West Ham di final Europa Conference League untuk dinanti-nantikan dan mereka akan senang untuk pergi ke pertandingan itu pada 7 Juni setelah mengangkat trofi domestik pertama mereka dalam 22 tahun.
Berita tim
Inter dilaporkan akan menurunkan kapten Samir Handanovic sebagai penjaga gawang dengan penjaga gawang asal Slovenia itu harus bermain sebagai cadangan Andre Onana untuk sebagian besar musim ini.
Henrikh Mkhitaryan tidak mungkin tampil untuk Inter setelah mengalami cedera paha dalam kemenangan leg kedua semifinal Liga Champions atas AC Milan dengan tempatnya kemungkinan akan diberikan kepada Marcelo Brozovic.
Bos Fiorentina Vincenzo Italiano memiliki kemewahan skuad yang fit sepenuhnya dan mengistirahatkan sebagian besar pemain pilihan pertamanya saat meraih hasil imbang akhir pekan dengan Torino.
Pemain andalan seperti Arthur Cabral dan Nicolas Gonzalez, yang dua golnya membawa Fiorentina ke final Liga Europa, diperkirakan akan kembali ke susunan pemain untuk pertandingan hari Rabu di Stadio Olimpico.
Baca Juga: Terungkap Ini Penyebab Naiknya Harga Telur, Satuan Tugas Pangan Polri langsung menyelidik
Statistik
Ini akan menjadi final Coppa Italia pertama antara kedua tim dengan Inter menuju pertandingan tersebut setelah memenangkan lima dari tujuh penampilan terakhir mereka.
Fiorentina kalah di final terakhir mereka dari Napoli pada 2014 dan belum pernah mengangkat trofi sejak mengalahkan Parma pada 2001, yang dimainkan dalam dua leg.
Inter kalah dari Napoli pada akhir pekan tetapi telah memenangkan delapan pertandingan sebelumnya, mempertahankan enam clean sheet dalam periode tersebut.
Inter mengalahkan Parma, Atalanta, dan Juventus untuk mencapai final Coppa Italia ke-15 mereka, dengan empat pertandingan di bawah 2,5 gol.
Artikel Terkait
Manchester City Harus Memenangkan Beberapa Liga Champions Untuk Masuk ke Deretan Klub Terbaik Eropa
Goran Pandev: 'Inter Milan Harus Percaya Mereka Bisa Memenangkan Final UCL Vs Man City'
Keributan Final Sepak Bola SEA Games Indonesia Vs Thailand Disayangkan Presiden FIFA
Timnas Indonesia Akan Lawan Timnas Argentina, Cek Tanggalnya
Laga Epik, Apakah Argentina Bawa Messi? Untuk Hadapi Timnas Indonesia
Juventus Mendapat Hukuman Pengurangan 10 Poin, Kalah dari Empoli dan Terancam Tidak Lolos ke Liga Champions