Bisnisbandung.com - perusahaan perdagangan online raksasa, Amazon.com Inc berencana untuk memberhentikan sekitar 10.000 karyawan di pekerjaan perusahaan dan teknologi mulai minggu ini.
Laporan PHK Amazon tersebut diterbitkan oleh The New York Times hasil mengutip dari orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.
PHK yang dilakukan Amazon akan fokus pada unit perangkat raksasa e-commerce, asisten suara Alexa, serta divisi ritel dan sumber daya manusianya.
Baca Juga: 4 Ide Passive Income Dengan Modal Kecil
Seperti diketaui unit usaha Amazon yang menampung Alexa telah membukukan kerugian operasional lebih dari $5 miliar per tahun, dengan Amazon mempertimbangkan apakah harus fokus pada penambahan kemampuan baru ketika pelanggan menggunakan perangkat tersebut hanya untuk beberapa fungsi.
Disisi lain Times melaporkan bahwa PHK mewakili sekitar tiga persen dari staf perusahaan Amazon.
Amazon baru-baru ini mengatakan akan membekukan perekrutan untuk tenaga kerja korporatnya selama beberapa bulan ke depan.
Baca Juga: Sigap! Kepolisian Bahama Melakukan Investigasi atas Kebangkrutan FTX
Amazon adalah perusahaan AS terbaru yang melakukan pemotongan besar-besaran pada basis karyawannya untuk bersiap menghadapi potensi penurunan ekonomi.
Artikel Terkait
Makin Kacau! Co-Founder FTX Bankman-Fried Diduga Melarikan Diri ke Argentina
Simak! Kenapa Robert Kiyosaki Tidak khawatir Dengan Harga Bitcoin
Bank Sentral Rusia menetapkan aturan Perpajakan untuk Crypto
Laporan Bertentangan Muncul Tentang SEC Diduga Membantu Crypto Exchange FTX Dengan Celah Hukum
Mengenal Sosok Warren Buffet Yang Sukses Bermain Saham
Sigap! Kepolisian Bahama Melakukan Investigasi atas Kebangkrutan FTX