Waspada ! Peretas memanfaatkan Domain untuk mencuri Cryptocurrency

Bisnisbandung.com - Awal minggu ini dunia Cryptocurrency mengalami kabar yang tidak mengenakan, dimana sekelompok Peretas melakukan pencurian Crypto dengan cara memanfaatkan Domain palsu.

Peretas telah menyiapkan jaringan Domain yang terinfeksi malware yang memanfaatkan ketidak akuratan pengetikan pengguna saat membuka situs web tertentu,dengan tujuan untuk mengambil Cryptocurrency.

Menurut sebuah laporan yang dikeluarkan oleh Cyble, sebuah keamanan siber dan perusahaan penilaian risiko digital, Dalam aksinya Peretas Cryptocurrency ini membuat tiruan domain dari beberapa organisasi dan aplikasi terkenal, seperti Google Play Store, Apkpure, dan ApkCombo dan lain-lain.

Baca Juga: Peretas Ronin Telah Memindahkan 5M yang Dicuri ke Jaringan Bitcoin

Pengguna yang mengunjungi domain akan diminta untuk mengunduh versi aplikasi yang diminta, yang akan berfungsi sebagai wadah untuk infeksi ke Perangkat target, baik itu ponsel Android atau PC Windows.

kemudian perangkat tersebut akan terinfeksi dengan versi ERMAC, trojan malware yang memungkinkan pelaku ancaman untuk mengakses beberapa data pribadi penting di perangkat yang ditargetkan, termasuk kunci pribadi.

Trojan perbankan pertama kali ditemukan pada tahun 2021 dan sekarang menargetkan lebih dari 460, yang memungkinkan penyerang untuk menyewa layanannya seharga $ 5.000 per bulan.

Baca Juga: Kelompok Peretas Anonymous Mengklaim telah Menghack Sistem Pembayaran Qiwi dari Rusia

Tujuan utama dari Virus Trojan ini adalah memata-matai , mencuri data pribadi dan mengirimkannya ke alamat si pembuat malware tersebut tanpa diketahui pemilik ponsel atau laptop.