Binance Masih Menjadi Tempat pertukaran Bitcoin dan Crypto Terbesar di Dunia

Bisnisbandung.com - Saat aplikasi Pertukaran Crypto yang terkenal yaitu Binance masih menjadi tempat favorit bagi pengguna Crypto, sekitar 53 persen pasar Crypto di dunia masih dikuasai oleh Binance.

Baru-baru pasar Crypto mengalami pergerakan, dilansir dari aplikasi Binance harga Bitcoin di atas $19.300, sedikit turun dari posisinya 24 jam sebelumnya dan jauh di atas ambang batas $19.000 yang berfungsi sebagai support terbawah sejak pertengahan September.

Berbeda dengan Bitcoin, aplikasi Binance menunjukan Crypto Ethereum baru-baru ini berpindah tangan sekitar $1.350, juga sedikit turun dari hari Minggu, pada waktu yang sama, meskipun Analis Pasar Senior Oanda Edward Moya mencatat bahwa Ethereum telah “mendapatkan lebih banyak buzz” karena pasokan Ethereum telah menurun.

Baca Juga: Binance Akan Melucurkan Bisnis Cloud Minning Pada Bulan November

Altcoin utama lainnya bervariasi Senin sebelumnya tetapi diwarnai merah di kemudian hari, karena investor melanjutkan masih melakukan penghindaran risiko baru-baru ini.

LUNA dan ATOM masing-masing baru-baru ini turun sekitar 4%. CoinDesk Market Index (CMI) , indeks pasar berbasis luas yang mengukur kinerja sekeranjang Cryptocurrency, turun 1,1% selama 24 jam terakhir.

Investor terus mengamati upaya bank sentral AS untuk menjinakkan inflasi. Mereka menaikan saham lebih tinggi untuk hari kedua berturut-turut, karena Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 masing-masing naik 1,3% dan 1,2%, dan Nasdaq meningkat 0,8%.

Baca Juga: Binance Menawarkan Pinjaman senilai 500 Juta USD ke Industri Penambangan Crypto, Begini Cara Mendapatkannya

Musim pendapatan berlanjut dengan Apple dan induk Google Alphabet di antara perusahaan teknologi besar yang dijadwalkan untuk melaporkan. Dan pada hari Selasa Conference Board akan merilis indeks kepercayaan konsumen Oktober, kemungkinan akan mengalami penurunan.